Hati Hati Modus Penipuan,  Nama Anggota DPRD Jawa Barat Dicatut OTK, Tawarkan Paket Lelang 

    Hati Hati Modus Penipuan,  Nama Anggota DPRD Jawa Barat Dicatut OTK, Tawarkan Paket Lelang 
    Photo: Nomor yang mengatasnamakan Anggota DPRD Jawa Barat H Cecep Gogom

    BOGOR - Nama Anggota DPRD Jawa Barat H Cecep Gogom menjadi sasaran aksi penipuan melalui pesan Whatsapp.

    Dalam operasinya, oknum tersebut menawarkan paket lelang kendaraan dari Kementrian Keuangan, untuk mempermulus operasinya, oknum itu menggunakan Photo dan nama AnggotaDPRD Jawa Barat H Cecep Gogom. 

    " Ketepatan saya diundang oleh pihak KPKNL untuk mengikuti acara lelang kendaraan mobil dan juga sepeda motor,  Alhamdulillah saya dapat jatah 3 unit mobil dan juga 3 unit sepeda motor yang coba mau saya alihkan", ujar Oknum yang mengatasnamakan Anggota DPRD Jawa Barat H Cecep Gogom, Pada Jumat ( 26/05/23). 

    Namun, setelah dikonfirmasi kepada keluarga Anggota DPRD Jawa Barat H Cecep Gogom, nomor +62 852-3682-5274 bukan nomor pribadinya melainkan modus penipuan yang mengatasnamakan Anggota DPRD Jawa Barat H Cecep Gogom. 

    " Itu bukan nomor HP kang Haji, hati hati kang itu penipuan", kata Syaiful. 

    Syaiful juga menghimbau kepada masyarakat luas untuk tidak merespon tawaran yang diduga dilakukan oleh oknum tersebut. 

    " Saya menghimbau kepada masyarakat jangan percaya jika ada  nomor yang mengatasnamakan H Cecep Gogom  memberikan tawaran dalam bentuk apapun, yang pasti itu merupakan modus penipuan", ungkapnya. ***

    h cecep gogom hcg anggota dpr jawa barat syaiful modus penipuan
    Suferi

    Suferi

    Artikel Sebelumnya

    Balipedia.org: All About Bali

    Artikel Berikutnya

    Hendri Kampai: Macan Versus Banteng di Antara...

    Berita terkait

    Rekomendasi berita

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Polwan di Telukjambe Timur Giat Cooling System, Imbau Pihak Hotel Jaga Pilkada Damai
    Dedy-Dayat Menang, Pasha Akan Bawa Unggu, Rafi Ahmad dan Varel ke Bungo